Tugas wawancara
Narasumber : Andre Pratama (Ketua OSIS SMA GIKI 1)
Pewawancara : Aryudha Prakoso(07)
Notulis : Septian Dwi C. P.(31)
Tema : Pendidikan
Judul : Pengalaman Menjadi ketua osis
Dewasa ini Organisasi Siswa Intera Sekolah atau yang lebih dikenal dengan sebutan OSIS sudah menjadi suatu kepopuleran tersendiri bagi siswa manapun yang menjadi anggotanya (OSIS). Namun disamping semua itu ada juga perasaan-perasaan sedikit takut atau malu yang ada pada setiap anggota maupun atasanya karena faktor tugas atau beban yang ditanggungnya (sesuai jabatannya). Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami akan mewawancarai salah satu perwakilan (ketua) OSIS.
Yudha : Selamat siang, Mas Andre.
Andre : Selamat siang, ada perlu apa Yud?.
Yudha : Begini mas, saya ingin berbincang-bincang seputar kegitan Mas Andre.
Bagaimana perasaan mas andre setelah terpilih menjadi Ketua Osis?
Andre : Perasaan saya setelah terpilih menjadi ketua osis yang pasti senang dan bangga,
tapi ada juga perasaan ragu-ragu karena saya berpikir apa bias menanggung
beban menjadi Ketua Osis.
Yudha : Apa motifasi mas untuk menjadi Ketua Osis ?
Andre : Motivasi saya untuk menjadi ketua osis yaitu saya ingn lebih mengenalkan nama
sekolah saya ke masyarakat luas.
Yudha : Dengan cara apa mas akan mengenalkan sekolah mas ke masyarakat luas?
Andre : Misalnya dengan mengikutsertakan sekolah saya ke lomba-lomba antar SMA
dan lebih mengenalkan event-event yang ada di sekolah saya ini agar masyarakat
luas tertarik dengan sekolah saya.
Yudha : Apa menjadi ketua osis itu adalah keinginan kamu sejak awal masuk SMA?
Andre : Keinginan itu memang ada tapi saya tidak terlalu ambisius karena waktu itu saya
berpikir bahwa dengan hanya menjadi anggota osis saja sudah cukup.
Yudha : Menurut mas arti seorang pemimpin itu apa?
Andre : Pemimpin adalah orang yang dapta bertanggung jawab yang dapat memimpin
anggotanya.
Yudha : Bagaimana cara mas membagi tugas osis dan pelajaran ?
Andre : Untuk tugas osis ini mungkin saya tak terlalu kesulitan karena saya mempunyai
teman-teman pengurus lainya sehingga mereka bisa membantu saya dan arena
bantuan mereka itulah sehingga saya dapat mengikuti pelajaran, adapun jika ada
pelajaran yang tertinggal karena ada tugas osis maka saya harus mengejarnya.
Yudha : Sekarang apa mas yakin akan dapat menjadi ketua osis yang baik ?
Andre : Ya saya akan dan akan terus berusaha supaya dapat menjadi ketua osis yang baik
Rabu, 17 Juni 2009
Tugas wawancara
Narasumber : Andre Pratama (Ketua OSIS SMA GIKI 1)
Pewawancara : Aryudha Prakoso(07)
Notulis : Septian Dwi C. P.(31)
Tema : Pendidikan
Judul : Pengalaman Menjadi ketua osis
Dewasa ini Organisasi Siswa Intera Sekolah atau yang lebih dikenal dengan sebutan OSIS sudah menjadi suatu kepopuleran tersendiri bagi siswa manapun yang menjadi anggotanya (OSIS). Namun disamping semua itu ada juga perasaan-perasaan sedikit takut atau malu yang ada pada setiap anggota maupun atasanya karena faktor tugas atau beban yang ditanggungnya (sesuai jabatannya). Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami akan mewawancarai salah satu perwakilan (ketua) OSIS.
Yudha : Selamat siang, Mas Andre.
Andre : Selamat siang, ada perlu apa Yud?.
Yudha : Begini mas, saya ingin berbincang-bincang seputar kegitan Mas Andre.
Bagaimana perasaan mas andre setelah terpilih menjadi Ketua Osis?
Andre : Perasaan saya setelah terpilih menjadi ketua osis yang pasti senang dan bangga,
tapi ada juga perasaan ragu-ragu karena saya berpikir apa bias menanggung
beban menjadi Ketua Osis.
Yudha : Apa motifasi mas untuk menjadi Ketua Osis ?
Andre : Motivasi saya untuk menjadi ketua osis yaitu saya ingn lebih mengenalkan nama
sekolah saya ke masyarakat luas.
Yudha : Dengan cara apa mas akan mengenalkan sekolah mas ke masyarakat luas?
Andre : Misalnya dengan mengikutsertakan sekolah saya ke lomba-lomba antar SMA
dan lebih mengenalkan event-event yang ada di sekolah saya ini agar masyarakat
luas tertarik dengan sekolah saya.
Yudha : Apa menjadi ketua osis itu adalah keinginan kamu sejak awal masuk SMA?
Andre : Keinginan itu memang ada tapi saya tidak terlalu ambisius karena waktu itu saya
berpikir bahwa dengan hanya menjadi anggota osis saja sudah cukup.
Yudha : Menurut mas arti seorang pemimpin itu apa?
Andre : Pemimpin adalah orang yang dapta bertanggung jawab yang dapat memimpin
anggotanya.
Yudha : Bagaimana cara mas membagi tugas osis dan pelajaran ?
Andre : Untuk tugas osis ini mungkin saya tak terlalu kesulitan karena saya mempunyai
teman-teman pengurus lainya sehingga mereka bisa membantu saya dan arena
bantuan mereka itulah sehingga saya dapat mengikuti pelajaran, adapun jika ada
pelajaran yang tertinggal karena ada tugas osis maka saya harus mengejarnya.
Yudha : Sekarang apa mas yakin akan dapat menjadi ketua osis yang baik ?
Andre : Ya saya akan dan akan terus berusaha supaya dapat menjadi ketua osis yang baik
Narasumber : Andre Pratama (Ketua OSIS SMA GIKI 1)
Pewawancara : Aryudha Prakoso(07)
Notulis : Septian Dwi C. P.(31)
Tema : Pendidikan
Judul : Pengalaman Menjadi ketua osis
Dewasa ini Organisasi Siswa Intera Sekolah atau yang lebih dikenal dengan sebutan OSIS sudah menjadi suatu kepopuleran tersendiri bagi siswa manapun yang menjadi anggotanya (OSIS). Namun disamping semua itu ada juga perasaan-perasaan sedikit takut atau malu yang ada pada setiap anggota maupun atasanya karena faktor tugas atau beban yang ditanggungnya (sesuai jabatannya). Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami akan mewawancarai salah satu perwakilan (ketua) OSIS.
Yudha : Selamat siang, Mas Andre.
Andre : Selamat siang, ada perlu apa Yud?.
Yudha : Begini mas, saya ingin berbincang-bincang seputar kegitan Mas Andre.
Bagaimana perasaan mas andre setelah terpilih menjadi Ketua Osis?
Andre : Perasaan saya setelah terpilih menjadi ketua osis yang pasti senang dan bangga,
tapi ada juga perasaan ragu-ragu karena saya berpikir apa bias menanggung
beban menjadi Ketua Osis.
Yudha : Apa motifasi mas untuk menjadi Ketua Osis ?
Andre : Motivasi saya untuk menjadi ketua osis yaitu saya ingn lebih mengenalkan nama
sekolah saya ke masyarakat luas.
Yudha : Dengan cara apa mas akan mengenalkan sekolah mas ke masyarakat luas?
Andre : Misalnya dengan mengikutsertakan sekolah saya ke lomba-lomba antar SMA
dan lebih mengenalkan event-event yang ada di sekolah saya ini agar masyarakat
luas tertarik dengan sekolah saya.
Yudha : Apa menjadi ketua osis itu adalah keinginan kamu sejak awal masuk SMA?
Andre : Keinginan itu memang ada tapi saya tidak terlalu ambisius karena waktu itu saya
berpikir bahwa dengan hanya menjadi anggota osis saja sudah cukup.
Yudha : Menurut mas arti seorang pemimpin itu apa?
Andre : Pemimpin adalah orang yang dapta bertanggung jawab yang dapat memimpin
anggotanya.
Yudha : Bagaimana cara mas membagi tugas osis dan pelajaran ?
Andre : Untuk tugas osis ini mungkin saya tak terlalu kesulitan karena saya mempunyai
teman-teman pengurus lainya sehingga mereka bisa membantu saya dan arena
bantuan mereka itulah sehingga saya dapat mengikuti pelajaran, adapun jika ada
pelajaran yang tertinggal karena ada tugas osis maka saya harus mengejarnya.
Yudha : Sekarang apa mas yakin akan dapat menjadi ketua osis yang baik ?
Andre : Ya saya akan dan akan terus berusaha supaya dapat menjadi ketua osis yang baik
Selasa, 10 Februari 2009

Geostationary SATELLITE
Sebelumnya satellite adalah alat komunikasi yang mengorbit bumi yang mampu bertahan sendiri. bisa diartikan sebagai repeater yang berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi.
Sebuah satellite ditempatkan pada jarak sekitar 36.000 KM atau sekitar 22.300 Mil dari permukaan bumi. Dari bumi, posisi satelit ini tida berubah lokasinya, karena satellite ini mengikuti perputaran bumi, yang terjadi selama 24 jam.
Selasa, 03 Februari 2009
Geostationary Satellite & Hybrid Satellite

Geostationary Satelit mengorbitkan ~ 35,000 km di atas permukaan bumi. Bahkan dari yang tingginya besar, suatu satelit tidak mempunyai suatu lengkap 180 medan pandang derajat tingkat permukaan di bumi (~ 163 derajat tingkat). Seperti itu, 2 satelit belum mempunyai suatu lengkap 360 derajat tingkat mengkombinasikan medan pandang. Sebagai hasilnya, kamu memerlukan sedikitnya 3 satelit untuk meliputtutup semua equitorial permukaan bumi.
Pada kenyataannya, satelit tidak menyediakan banyak data bermanfaat pada ekstrim mengamati penjuru/sudut seperti [mereka/yang] menemukan dekat tepi dari tentsng medan pandang mereka. Oleh karena itu, kamu memerlukan lebih dari 3 satelit untuk pemenuhan optimal. Karena alasan sama itu, geostationary satelit tidak menyediakan data baik pada garis lintang tinggi dekat kutub.
Untuk menyediakan pemenuhan yang terbaik permukaan di bumi, kamu perlu menggunakan berbagai satelit beroperasi tidak hanya di dalam geostationary garis edar, tetapi juga di dalam garis edar lebih rendah di mana jika kamu dapat mendapat/kan resolusi data yang lebih tinggi dan lebih baik pemenuhan pada garis lintang tinggi.
1 tahun lalu
materi referensi:
Aku adalah suatu ahli ilmu cuaca riset yang mengkhususkan satelit yang remote merasakan.
Pada kenyataannya, satelit tidak menyediakan banyak data bermanfaat pada ekstrim mengamati penjuru/sudut seperti [mereka/yang] menemukan dekat tepi dari tentsng medan pandang mereka. Oleh karena itu, kamu memerlukan lebih dari 3 satelit untuk pemenuhan optimal. Karena alasan sama itu, geostationary satelit tidak menyediakan data baik pada garis lintang tinggi dekat kutub.
Untuk menyediakan pemenuhan yang terbaik permukaan di bumi, kamu perlu menggunakan berbagai satelit beroperasi tidak hanya di dalam geostationary garis edar, tetapi juga di dalam garis edar lebih rendah di mana jika kamu dapat mendapat/kan resolusi data yang lebih tinggi dan lebih baik pemenuhan pada garis lintang tinggi.
1 tahun lalu
materi referensi:
Aku adalah suatu ahli ilmu cuaca riset yang mengkhususkan satelit yang remote merasakan.
Hybrid satelite
Hybrid Satellite adalah
Suatu satellite yang mempunyai kemampuan untuk menyediakan dua atau lebih sinyal komunikasi (Payload). Lihat Payload, Satellite.
Suatu satellite yang mempunyai kemampuan untuk menyediakan dua atau lebih sinyal komunikasi (Payload). Lihat Payload, Satellite.
Satelit komunikasi adalah sebuah satelit buatan yang ditempatkan di angkasa dengan tujuan telekomunikasi. Satelit komunikasi modern menggunakan orbit geosynchronous, orbit Molniya atau orbit Bumi rendah. Untuk pelayanan tetap, satelit komunikasi menyediakan sebuah teknologi tambahan bagi kabel komunikasi kapal selam optik fiber. Untuk aplikasi bergerak, seperti komunikasi ke kapal laut dan pesawat terbang, di mana aplikasi teknologi lain, seperti kabel, tidak praktis atau tidak mungkin.
Pada intinya, industri wireless mencakup teknologi dan aplikasi yang menjawab kebutuhan komunikasi kita. Teknologi yang secara fisik tidak terhubung atau terikat dengan jalur komunikasi yang tadinya cukup memakan ruang
Fungsi dan Kegunaan Satelit
satelit berfungsi sebagai penyalur signaldari bumi untuk kemudian disebar luas kan kembali, menjadi data yang berupa informasi, baik verbal maupun tertulis bahkan bias pula berupa data visional.
satelit komunikasi menyediakan sebuah teknologi tambahan bagi kabel komunikasi kapal selam optik fiber. Untuk aplikasi bergerak, seperti komunikasi ke kapal laut dan pesawat terbang, di mana aplikasi teknologi lain, seperti kabel, tidak praktis atau tidak mungkin.
C. Komunikasi Tanpa Kabel (Wireless System)
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal
Pada intinya, industri wireless mencakup teknologi dan aplikasi yang menjawab kebutuhan komunikasi kita. Teknologi yang secara fisik tidak terhubung atau terikat dengan jalur komunikasi yang tadinya cukup memakan ruang
Fungsi dan Kegunaan Satelit
satelit berfungsi sebagai penyalur signaldari bumi untuk kemudian disebar luas kan kembali, menjadi data yang berupa informasi, baik verbal maupun tertulis bahkan bias pula berupa data visional.
satelit komunikasi menyediakan sebuah teknologi tambahan bagi kabel komunikasi kapal selam optik fiber. Untuk aplikasi bergerak, seperti komunikasi ke kapal laut dan pesawat terbang, di mana aplikasi teknologi lain, seperti kabel, tidak praktis atau tidak mungkin.
C. Komunikasi Tanpa Kabel (Wireless System)
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal
Langganan:
Postingan (Atom)